Friday, January 05, 2007

to priska...

As we grow up, we learn that even the one person that wasn't supposed to ever let you down probably will. You will have your heart broken probably more than once and it's harder every time. You'll break hearts too, so remember how it felt when yours was broken. You'll fight with your best friend. You'll blame a new love for things an old one did.
You'll cry because time is passing too fast, and you'll eventually lose someone you love. So take too many pictures, laugh too much, and love like you've never been hurt because every sixty seconds you spend upset is a minute of happiness you'll never get back.
Don't be afraid that your life will end,
be afraid that it will never
begin.

-anonymous-

gw dah baca blog lo. hmmm, perjuangan dan pergumulan lo sangat berat. tapi kalau dipikul bersama, niscaya akan ringan...
Gw berjanji, anak-anak gw tidak akan mengalami apa yang kita rasakan sekarang, anak-anak dari suku batak yang akan hilang marganya jika menikah dengan halak ion.
Padahal, kalau kita menikah dengan orang batak juga, marga kita akan hilang karena anak2 kita harus mengikuti marga bapaknya. Makanya ada anggapan kalau anak perempuan itu 'dijual' ke marga lain.
hahahaaha
logika yang sangat aneh menurut gw...

Selamat berjuang... :)


si malau thea

1 comment:

butterfly menikmati dunia said...

hahahahahhaha...that was my first respons when i read my name on it...lucu aja sekarang kita jadi tuker2an surat di blog. Inget ngga 'ta dulu kita pernah tuker2an surat penuh dengan pertanyaan eksistensi tuhan, diri sendiri dan K-E-H-I-D-U-P-A-N.

Ajrittt...kita emang terlalu banyak mikir dari dulu. Kita doyan bener bikin ide-ide gila tentang semuanya.Tapi gua senang banget. Waktu itu gua kaga sabar untuk terima surat dari lo. Kaya sophie di dunia sophie. Believe it or not...i still keep those letter. Dan gua selalu senyum2 atau tertawa terbahak-bahak membaca surat itu. Itu kenapa gua suka nulis. Ketika kita baca tulisan kita lagi, kita kaya nonton film. I remember every single detail about it.

Ah...Ita...siapa bilang, hidup itu akan selalu normal atau akan lebih mudah dihadapi ketika kita tambah gede (baca: tua). Karena pada kenyataannya, kita selalu bertanya akan arti eksistensi. Hanya bahasanya lebih ribet. Karena pusing juga menemukan titik tengah antara idealisme dan realita. Ketika cinta harus memilih...alah kaya roman picisan ya....hahahahahahaha

Disadari atau tidak, ada banyak fase kehidupan kita yang sama. Kemiskinan, kekeluargaan, bahkan percintaan. Hahahahha...gua jadi inget betapa dulu GUA PALING SERING NGATAIN LO PARAMADINA waktu lo bercinta dengan that 'U' guy. hahahahahah and looks whose laughing now!!!!! hahahahahahaha...

Ah...lo emang selalu bisa kasih energi kebahagiaan yang luar biasa 'ta. Gua selalu ketawa sama lo. U with ur curly fingers dan dengan segala ketulusan lo untuk selalu menerima keliaran kita dengan kedewasaan, EVERYTHING HAPPEN FOR A REASON. Bahkan Basil, mengamini kata2 itu sekarang...hahahahahaha...

Ita...ita...

Makasih ya...untuk entry khusus buat gua...Bow...kapan kita ngudut sambil menenggak vodka ringan yang berasa buah itu lagi????? Ah lo sudah kadung janji untuk tidak mabok lagi, seperti kita pernah janji ngga ngudut lagi. But hey...kita tetep ngudut kadang2...kalau pikiran liar lagi menari-nari di kepala. Oh...iya ada satu lagi yang udah jarang juga kita kerjain bareng2...KE RUMAH LO , MAKAN AYAM BAKAR SAMBIL MINUM TUAK (ah ini mah Basil yang suka maklum orang toraja). Atau JALAN-JALAN DI DAGO PAKAR. HEY PEREMPUAN-PEREMPUAN LUAR BIASA...I DO MISS U ALL...AYO KITA MENJADI GILA LAGI!!!!!


nb: makasih ya 'ta. Ntar gua comblangin deh anak lo ama anak gua...dijamin KAGA PERLU MARGA!!!!hahahahaha


someone said, every story has it end. But in life, ending is a new beginning for other stories.